1.
Set posisi
tanda
timing
(1)
Set crankshaft timing pada silinder
No.1 STMA (Setelah
Titik
Mati
Atas)/Kompresi
40-140 derajat.
(2)
Set camshaft intake dan
exhaust timing sprocket pada silinder
No.1 STMA/Kompresi
20 derajat.
(3) Set kembali
crankshaft timing pada silinder
No.1 STMA/Kompresi
20 derajat.
PERHATIAN:
Pastikan
untuk
mensejajarkan
tanda
timing seperti
pada
prosedur
di atas.
Bila
tidak,
maka
katup
dan
piston dapat
saling
mengganggu.
PETUNJUK:
Posisi
tanda
timing berbeda-beda
tergantung
pada
model kendaraan.
Lihat
buku
Pedoman
Reparasi.
0 komentar:
Posting Komentar